Minggu, 03 November 2013

Cinta Dalam Diam

Aku terlalu nyaman dengan kebisuan ini. Aku merasa terlarut dalam rahasia ini. Aku menyembunyikan apa yang aku rasakan dengan keseharianku,kesibukanku. Aku memilih diam,menyendiri. Dan membenci diriku yang tak pernah mampu jujur kepadamu.
Namun, sungguh aku benar-benar tak tahan lagi. Semakin hari, semakin aku rasa terlalu jauh jarak yang membentang diantara kita. Kau semakin sulit untuk ku raih, dengan bisu atau tidaknya bibirku ini. Dan aku mulai memberanikan diriku. Merasa jenuh dengan segala rahasia ini.
Hingga suatu hari, aku putuskan untuk berterus terang. Bertanya kepadamu, mengungkapkan semuanya. Dengan segala keberanianku. 

"Maukah kau melewati hari-hari ini bersamaku ?"

Sabtu, 02 November 2013

Miss You....

"Dihati ini hanya engkau mantan terindah, yang selalu kurindukan.
Mau dikatakan apalagi, kita tak akan pernah satu. Engkau disana aku disini meski hatiku memilihmu.
Yang telah kau buat sungguhlah indah, buat diriku susah lupa"


Hay selamat malam untuk seseorang yang tak pernah berpindah dari otakku. Untuk kesekian kalinya, aku benar-benar sedang merindukanmu.Ntah dengan cara apa lagi aku bisa mengungkapkannya. Yaa, karena aku benar-benar tak bisa mengatakannya. Semua kata-kata itu seolah tertahan di tenggorokan. Sekalipun aku mengatakannya aku yakin kau akan menganggapnya sebuah candaan. Namun pernahkah kau berfikir bahwa yang aku katakan adalah benar sepenuhnya perasaanku ?

Untuk saat ini aku hanya bisa menahan rasa rinduku,sekalipun rindu ini tak lagi dapat tebendung, hanya dengan lewat doa aku akan menyampaikannya. Karena tak ada guna aku mengungkapkannya. Jangankan untuk mendengarkan rasa rinduku. Untuk sekedar membalas pesan singkatku saja kau sungkan. Namun ketahuilah,namamu tak pernah absen dalam setiap doaku.


Untuk kamu...
Seseorang yang saat ini sedang aku cintai dalam diam.
Aku perhatikan dalam doa.